Pengetahuan industri
Apa kegunaan lain kertas koran selain untuk mencetak koran?
Selain mencetak koran,
Kertas koran juga dapat digunakan untuk berbagai aplikasi lain karena biayanya yang murah, ringan, dan daya serap air yang kuat. Beberapa aplikasi tersebut antara lain:
Pengemasan dan bantalan: Kertas koran Kertas biasanya digunakan untuk mengemas dan melindungi barang-barang yang rapuh atau halus. Ini memberikan lapisan pelindung yang membantu mencegah kerusakan selama transportasi dan penanganan. Ini sangat berguna untuk mengemas barang pecah belah, keramik, dan barang pecah belah lainnya.
Pamflet dan pamflet: Surat kabar biasanya digunakan untuk pamflet iklan, pamflet promosi, dan materi pemasaran. Keuntungan ekonominya menjadikannya pilihan praktis untuk memproduksi bahan cetak dalam jumlah besar.
Dokumen sementara: Surat kabar cocok untuk membuat dokumen sekali pakai, seperti rencana acara sekali pakai, kalender, atau tabel informasi. Barang-barang ini mencapai tujuannya dan dapat dengan mudah dibuang.
Membuat Sketsa dan Melukis: Beberapa seniman lebih menyukai kertas koran untuk membuat sketsa dan melukis. Ini memberikan permukaan yang ekonomis dan efektif untuk berlatih dan membuat gambar awal.
Proyek kerajinan: kertas koran Kertas digunakan untuk berbagai proyek kerajinan, seperti pembuatan pulp, kolase, dan topeng. Ringan dan menyerap air menjadikannya pilihan ideal untuk aktivitas kreatif ini.
Kertas pembungkus: Di saat-saat genting, Kertas koran dapat digunakan sebagai kertas pembungkus kado. Ini memiliki tampilan sederhana dan pedesaan yang dapat dipersonalisasi melalui dekorasi atau gambar kreatif.
Pelestarian lalat capung: Para kolektor dan peminat dapat menggunakan kertas koran untuk melestarikan koran, majalah, dan bahan cetakan kuno lainnya sebagai bagian dari koleksinya. Meskipun bukan kualitas arsip, namun dapat membantu melindungi barang dari kerusakan lebih lanjut.
Membersihkan dan menyeka: Kertas koran dapat digunakan untuk tugas membersihkan dan menyeka. Biasanya digunakan untuk membersihkan kaca dan jendela karena paling sedikit meninggalkan bulu halus dan belang.
Bahan kemasan: Kertas koran kusut dapat digunakan sebagai alternatif yang ramah lingkungan dan dapat terurai secara hayati dibandingkan bahan kemasan gelembung atau bahan kemasan busa. Ini memberikan bantalan dan perlindungan untuk barang-barang rapuh.
Pendidikan dan Praktek: Kertas koran Kadang-kadang digunakan untuk latihan, latihan kaligrafi, dan kursus seni di lingkungan pendidikan. Manfaat ekonominya menjadikannya pilihan praktis bagi sekolah.
Papan tanda sementara:
Kertas koran dapat digunakan untuk membuat papan tanda sementara untuk acara, penjualan, atau instruksi. Ini adalah pilihan hemat biaya yang dapat dengan mudah dibuang saat tidak diperlukan lagi.
Membungkus atau melindungi furnitur: Saat memindahkan atau menyimpan furnitur, Kertas koran dapat digunakan untuk membungkus dan melindungi permukaan dari goresan dan debu.
Meskipun Kertas koran tidak cocok untuk aplikasi yang memerlukan pengawetan jangka panjang atau pencetakan berkualitas tinggi, keserbagunaan dan ekonomisnya menjadikannya pilihan praktis untuk berbagai penggunaan sementara dan sekali pakai. Sifatnya yang ringan dan mudah menyerap air menjadikannya bahan yang berharga di berbagai industri dan proyek kreatif.
Bisakah Kertas Koran didaur ulang, diproses, dan digunakan kembali?
Ya,
Kertas koran dapat didaur ulang, dan proses daur ulang dapat memproses dan menggunakannya kembali untuk memproduksi produk kertas baru. Mendaur ulang kertas koran adalah pendekatan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan yang dapat menghemat sumber daya, mengurangi limbah, dan meminimalkan dampak lingkungan terkait produksi kertas. Berikut ini gambaran umum proses daur ulang kertas koran:
Pengumpulan: Kertas koran bekas dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk rumah tangga, bisnis, dan pusat daur ulang. Penting untuk memisahkan kertas koran dari bahan lain agar mudah didaur ulang.
Penyortiran dan penghancuran: Kertas koran yang dikumpulkan diangkut ke fasilitas daur ulang di mana kertas tersebut disortir untuk menghilangkan polutan seperti bahan non-kertas dan tinta. Setelah disortir, kertas tersebut disobek-sobek kecil-kecil.
Penghilangan tinta: Selama proses penghilangan tinta, kertas koran cincang dicampur dengan air dan bahan kimia untuk memecah tinta. Hal ini menyebabkan pulp bebas dari tinta dan kotoran lainnya. Proses penghilangan tinta yang berulang untuk mencapai penghilangan tinta tingkat tinggi.
Pembuatan pulp: Pulp yang dihilangkan tintanya kemudian dicampur dengan pulp kayu segar atau pulp daur ulang lainnya untuk membentuk pulp. Saring bubur untuk mencapai konsistensi serat kertas yang dibutuhkan.
Mesin kertas: Pulp dimasukkan ke dalam mesin kertas untuk membentuk kertas baru. Mesin kertas menekan dan mengeringkan kertas untuk menghilangkan kelembapan berlebih dan membentuk kertas yang seragam.
Menyortir dan memotong: Kemudian potong kertas daur ulang menjadi
Kertas koran gulungan atau lembaran untuk berbagai aplikasi.
Kertas koran daur ulang dapat digunakan untuk memproduksi berbagai produk kertas, termasuk kertas koran, jenis kertas cetak dan tulis lainnya, bahan pengemas, dll. Penggunaan kertas koran daur ulang dapat membantu menghemat sumber daya kayu, mengurangi konsumsi energi, dan mengurangi gas rumah kaca. emisi yang terkait dengan produksi kertas.
Perlu dicatat bahwa kualitas kertas kertas koran daur ulang mungkin tidak setinggi kertas koran asli, dan mungkin tidak cocok untuk aplikasi pencetakan kelas atas tertentu. Namun demikian, ini masih merupakan pilihan yang sangat baik untuk berbagai tujuan, terutama dalam produksi surat kabar dan bahan cetak lainnya, dimana penampilan berkualitas tinggi bukanlah pertimbangan utama. Daur ulang kertas koran merupakan langkah penting dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan mengurangi dampak lingkungan dari industri kertas.